Dari tahun ke tahun, isu-isu gender tetap menjadi salah satu masalah dunia yang belum mendapatkan solusi tepatnya. Banyaknya pembunuhan, deskriminasi, pemerkosaan sampai dengan pelecehan seksual secara verbal ataupun visual juga terus dialami oleh kaum Hawa di seluruh dunia.
Pada tahun 2016 lalu sempat muncul nama Afganistan sebagai negara di puncak tertinggi dari 10 daftar negara paling berbahaya bagi wanita. Disebutkan bahwa, ada sekitar 87 persen wanita di Afganistan yang buta aksara dan tidak mendapatkan pendidikan yang layak. Tidak sedikit pula para orang tua memaksakan kehendaknya sendiri dengan menikahkan anak gadisnya yang masih berusia 15 tahun. Dengan masih minimnya usia individu, maka sejumlah kasus kekerasan rumah tangga muncul di Afganistan.
Namun, ketika 2 tahun berlalu, pada tahun 2018 ini, menurut penelitian, pengumpulan data dan riset terkait yang dilakukan oleh lembaga non-pemerintah, Thomson Reuters Foundation menyebutkan bahwa sekarang Afganistan bukan lagi menjadi negara pertama yang berbahaya bagi wanita karena urutan teratas saat ini sudah digantikan oleh India.
Dalam data yang berhasil dikumpulkan pihak Thomson Reuters Foundation, isu gender di India sedemikian parahnya. Banyak wanita yang sangat rentan masuk dalam lingkaran atau pusara kriminal, seperti menjadi obyek perdagangan manusia, kawin paksa sampai dengan perbudakan secara seksual.
Disebutkan pula bahwa kenapa hal tersebut sangat sering terjadi karena masyarakat di India rata-rata masih menggunakan sistem patriarki dan juga sistem hukumnya yang sangat lemah, terutama yang memberikan perlindungan dan kesetaraan gender terhadap wanita.
Daftar Negara Yang Tidak Aman Bagi Wanita
Berikut ini daftar singkat terbaru berupa 5 negara yang tidak aman bagi wanita di dunia.
Arab Saudi
Pada tahun 2016 lalu, Arab Saudi tidak masuk dalam daftar 10 negara yang berbahaya bagi wanita, namun pada tahun 2018 ini, negara satu itu justru menduduki peringkat ke-5 sebagai negara yang berbahaya bagi hidup kaum Hawa. Disebutkan seperti itu karena tingginya tingkat diskriminasi terhadap wanita yang sampai sekarang masih tetap berlanjut. Mulai dari masalah kesehatan, pendidikan sampai dengan yang paling sepele, mengendarai mobil contohnya, wanita harus melalui beragam birokrasi dan tidak jarang yang akhirnya berbuntut pada larangan yang didasarkan pada dogma.
Somalia
Masih seperti pada daftar tahun 2016, di tahun 2018 ini, Somalia tetap menduduki urutan 4 sebagai negara yang berbahaya bagi wanita. Somalia merupakan salah satu negara di Afrika yang mana sistem hukum dan ketertibannya sangat minim dan mendekati batas miris. Banyak wanita di Somalia yang hidup dalam tekanan dan dipenuhi kesengsaraan. Banyak kasus pemerkosaan dan meninggalnya bayi karena fasilitas medis beserta para dokter juga tidak memadai. Terlebih lagi sejak tahun 1991, Somalia terus dirundung konflik yang tak berkesudahan yang mana membuat masyarakatnya, terutama kaum wanita menjadi obyek kekerasan seksual.
Suriah
Terlibat dalam konflik berkepanjangan dan sekarang kurang lebih sudah masuk tahun ke-7, membuat Suriah juga menjadi satu negara di Timur Tengah yang sangat berbahaya bagi wanita. Memang secara keseluruhan, tingkat berbahaya itu adalah untuk semua pihak, baik laki-laki atau wanita, namun dikarenakan dari segi fisik, kaum Adam lebih daripada kaum Hawa, maka penempatan Suriah sebagai negara ke-3 yang berbahaya bagi wanita akhirnya tersematkan. Terlebih lagi, selain masalah kurangnya masalah pendidikan sampai dengan kesehatan, pelecehan seksual atau pemerkosaan oleh warga domestik dan juga orang asing sering terjadi di negara ini.
Afganistan
Seperti yang disebutkan di atas bahwa Afganistan pada tahun 2016 lalu menduduki peringkat puncak, dan pada tahun 2018 ini harus turun peringkat menjadi urutan ke-2 di bawah India. Di Afganistan, aksi pembunuhan, pemerkosaan, pernikahan dini, mutilasi genital sampai dengan pelecehan seksual adalah sesuatu yang sangat sering didapati dan terlihat. Oleh karenanya, Afganistan masih menduduki 3 besar sebagai negara paling tidak aman di dunia untuk wanita.
India
Berdiri di puncak tangga daftar negara-negara yang berbahaya bagi wanita, tentunya bukan suatu pencapaian yang bagus bagi India. Tingkat kekerasan dan pemerkosaan serta pelecehan seksual terhadap wanita sangat tinggi di negara satu ini. Bahkan Pemerintah India sendiri terkesan agak acuh dan abai akan isu gender yang terjadi di negaranya.